
Palangka Raya, berita4terkini.com – Ketua Umum Tim Penggerak PKK Pusat sekaligus Ketua Umum Tim Pembina Posyandu Pusat Tri Tito Karnavian melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah (Kalteng).
Kunker ke Bumi Tambun Bungai ini disambut Gubernur Agustiar Sabran dan Ketua TP PKK Kalteng yang juga Ketua TP Posyandu Kalteng Aisyah Thisia Agustiar Sabran beserta Wakil Gubernur Edy Pratowo dan Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga TP PKK Kalteng Nunu Andriani Edy Pratowo di Aula Jayang Tingang Lantai II pada Rabu (22/10/2025).
Ketua TP PKK Kalteng Aisyah Thisia dalam sambutan selamat datangnya menyampaikan rasa bangga atas kunjungan tersebut.
“Kunjungan kerja ini merupakan suatu kehormatan dan juga kebanggaan bagi kami semua atas kehadiran Ibu Tri Tito Karnavian,” ujarnya.
Menurut Aisyah, kunjungan ini menjadi momentum penting dan menjadi sumber semangat serta inspirasi bagi seluruh pengurus dan juga kader PKK, dan juga kader Pembina Posyandu di daerah, untuk terus berinovasi demi mewujudkan keluarga yang sehat, sejahtera, dan juga berdaya.
Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung program PKK dan Posyandu. “Kehadiran Ibu tentu memberikan spirit khusus, kebanggaan bagi kami, pemerintah, para kader PKK dan Posyandu di Kalimantan Tengah, untuk bekerja lebih keras,” tutur Gubernur.
Agustiar Sabran menyebut PKK dan Posyandu sebagai mitra strategis pemerintah dalam menghadapi tantangan pembangunan, seperti stunting, kemiskinan, dan ketahanan pangan.
“Selaku Gubernur Kalteng, saya berkomitmen mendukung program kerja Tim Penggerak PKK dan Tim Pembina Posyandu. Menjaga agar kita semua sinergi, berkolaborasi semakin solid untuk bersama-sama membangun keluarga yang berkualitas demi wujudkan Kalteng yang makin BERKAH, maju, sejahtera untuk Indonesia Emas 2045,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Umum TP PKK Tri Tito Karnavian, dalam sambutannya menjelaskan TP PKK memiliki keunikan sebagai organisasi masyarakat mitra pemerintah yang memiliki dasar hukum kuat, yakni Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 99 Tahun 2017 tentang Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga, yang ditindaklanjuti melalui Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 36 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Perpres tersebut.
“Keberadaan kita saat ini ada di dalam pemerintahan pusat maupun daerah. Sehingga susunan pengurus dan program-program dari PKK ini, diakomodir dalam program pemerintah, yaitu dengan adanya APBN dan APBD, sehingga pelaksanaan programnya didukung penuh oleh pemerintah daerah,” katanya.
Tri juga menyampaikan apresiasinya atas jalinan kerja sama yang baik antara pemerintah dan TP PKK. Menurutnya, posisi Ketua TP PKK dan Ketua Tim Pembina Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di daerah yang berasal dari pendamping kepala daerah memiliki peran strategis dalam mendukung pelaksanaan program prioritas.
Ia menambahkan, berkat kerja keras para pengurus TP PKK serta Tim Pembina Posyandu, maka Posyandu kini telah masuk dalam nomenklatur Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029 dan terintegrasi dalam Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) untuk penyusunan program Pemda. Jika dahulu hanya menangani bidang kesehatan, saat ini Posyandu sudah menyasar enam bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM).
“Pada 2024, dengan adanya Permendagri Nomor 13 Tahun 2024, Posyandu bertransformasi tidak hanya melayani satu bidang saja kesehatan, tapi sudah enam bidang [Standar] Pelayanan Minimal,” terangnya.
Tri berharap, citra PKK dapat berkembang menjadi perempuan yang aktif dan produktif mendukung program pemerintah. Oleh sebab itu, pihaknya mengajukan kepada semua kader PKK, pengurus PKK, dan Tim Pembina Posyandu, agar segera menyesuaikan dan mengambil momentum tersebut untuk menyusun program-program yang nyata di masyarakat.
Tri menilai, peran PKK sangat strategis dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, seperti kesehatan dan pendidikan. Melalui berbagai programnya, PKK akan terus menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera.
“Semangat yang jauh ke depan untuk membantu pemerintah daerah memberikan kesejahteraan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Ia juga mengapresiasi semangat TP PKK di Provinsi Kalteng yang telah menunjukkan kinerja baik meski masa kepengurusan baru berjalan kurang dari satu tahun. Para pengurusnya memiliki semangat besar untuk membantu Pemda dalam hal pelayanan dan pemenuhan kebutuhan masyarakat.
“Terima kasih kepada seluruh kader PKK di Provinsi Kalimantan Tengah,” tambahnya. (Red)










