Palangka Raya, berita4terkini.com-Meski dua kali gagal dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Muhammad Rudini Darwan Ali tetap maju dan tidak patah semangat, untuk memajukan daerahnya
Anak muda yang satu ini tetap bertekad untuk maju dalam Pilkada Kotim serentak bersamaan dengan daerah lain pada 27 November 2024.
“Kita pantang menyerah dan akan tetap maju dalam pilkada tahun 2024 ini, dan siap melawan petahana,” kata Muhammad Rudini Darwan Ali saat dibincangi, Selasa (18/06) kemarin.
Ungkapan Rudini tersebut, menjawab pertanyaan masyarakat Kotim selama ini, apakah ia kembali maju di Pilkada Kotim tahun 2024 atau tidak. Karena selama ini, yang muncul ke permukaan kebanyakan figur baru.
Kehadiran Rudini di kontes Pilkada Kotim tahun 2024 ini, dinilai memiliki nilai strategis, setelah memperoleh pengalaman di Pilkada 2015 dengan perolehan suara kedua, atau berada di bawah pasangan petahana SEHATI dan Pilkada tahun 2020 juga urutan kedua perolehan suara di bawah pasangan HARATI.
Sosok Muda yang saat ini menjabat sebagai ketua Dewan Pengurus Daerah Partai Amanat Nasional atau DPD PAN Kotim ini menyatakan tekadnya itu setelah mendapat restu dari keluarga untuk kembali maju menuju kursi KH 1 F, dan telah melakukan pendaftaran ke beberapa partai politik. Seperti PAN, Nasdem, PKS, PKB, Golkar dan Gerindra.
“Karena PAN di Kotim hanya meraih 5 kursi pada pemilihan legislatif pemilu tahun 2024 ini, maka saya melakukan pendaftaran ke partai lain untuk melakukan koalisi, agar dapat mencalonkan menjadi calon bupati Kabupaten Kotim pada pilkada nanti,” ungkap Rudini.
Menurut informasibyang diperoleh, ada tujuh daerah pengurus DPD PAN se Provinsi Kalimantan Tengah yang melakukan pendaftaran untuk maju dalam pilkada pada 27 November 2024. Tetapi hanya DPD PAN Kotim yang maju mendaftar sebagai bakal calon bupati. Sementara yang lainnya hanya mencalonkan sebagai wakil bupati dan wakil wali kota.
“Kalau menurut infonya seperti itu, tetapi yang pasti saya mendaftarkan diri sebagai calon bupati Kabupaten Kotim pada Pilkada tahun 2024 ini,” pungkasnya.
Terkait untuk bakal calon wakilnya, Rudini mengaku belum melakukan seleksi. Tetapi pihaknya nanti akan melakukan koordinasi dengan partai koalisi, siapa yang cocok dan pantas untuk mendampingi dirinya. Pengalamannya bertarung dalam pilkada sebelumnya akan jadi modal untuk kembali bertarung. Apalagi ada calon bupati petahana.
”Untuk wakil nanti dulu lah, kita masih menjalin komunikasi, apakah itu dari birokrat atau politikus, semuanya akan kami komunikasikan dengan partai koalisi,” jelasnya. (mr)