
HADIRI : Kapolres Gumas AKBP Heru Eko Wibowo, S.I.K, M.H, didampingi Pabung Kodim 1016/Plk Letkol Inf Maksun Abadi, menghadiri peluncuran program GPM Polri, di halaman Kantor Gudang Bulog Kuala Kurun, Kamis, 14 Agustus 2025.
Kuala Kurun, Berita4terkini.com – Kepolisian Resor (Polres) Gunung Mas (Gumas) bersama jajaran polsek serentak meluncurkan program gerakan pangan murah (GPM) Polri. Peluncuran tersebut ditandai dengan pendistribusian 10 ton beras SPHP ke masyarakat di lima kecamatan. Ini merupakan langkah konkret membantu pemerintah dalam menekan laju inflasi dan menjaga stabilitas harga pangan.
Kegiatan kick off atau peluncuran resmi itu diikuti secara daring melalui konferensi video, terpusat dari Kanwil Bulog Jakarta-Banten yang dihadiri langsung oleh Kapolres Gumas AKBP Heru Eko Wibowo, S.I.K, M.H, Wakapolres Kompol Indra Purwoko, S.H, dan pejabat utama polres. Turut hadir Kepala Gudang Bulog Kabupaten Gumas Muhammad Asjuniadi dan perwakilan dari dinas terkait.
“Gerakan pangan murah Polri ini merupakan wujud nyata sinergi antara Polri dan Bulog dalam rangka mendukung program ketahanan pangan yang telah dicanangkan pemerintah,” ucap Kapolres Gumas AKBP Heru Eko Wibowo, S.I.K, M.H, Kamis, 14 Agustus 2025.
Dia mengatakan, gerakan pasar murah ini digelar secara serentak di empat polsek jajaran lainnya. Dengan rincian, polres dan Polsek Kurun tiga ton beras, Polsek Tewah dua ton beras, Polsek Sepang satu ton beras, Polsek Manuhing dua ton beras, dan Polsek Rungan dua ton beras.
“Gerakan pangan murah akan berlangsung di Bulan Agustus hingga Desember 2025. Kami berharap dapat meringankan beban masyarakat dengan menyediakan beras SPHP seharga Rp 60.000 per lima kilogram,” terangnya.
Dia menambahkan, program gerakan pangan murah ini untuk memastikan masyarakat dapat mengakses bahan pokok dengan harga terjangkau, sekaligus menjadi salah satu instrumen efektif pemerintah dalam mendukung swasembada pangan dan menjaga daya beli masyarakat.
“Ini adalah komitmen Polri dan bulog untuk hadir di tengah masyarakat, dalam menjaga stabilitas ekonomi keluarga,” pungkasnya. (Red)