
Suasana Siswa Siswi Min 5 Kota Palangka Raya, Berkumpul Di Halaman Sekolah, Melaksanakan Kurikulum Cinta Dengan Melakukan Sholat Duha, Sabtu (19/07/2025).
Palangka Raya, Berita4terkini.com – Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 5 telah melaksanakan Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) dengan melaksanakan Sholat Duha, dan pembacaan Surah Waqiah, Sabtu, (19/7/2025) di halaman madrasah.
Madrasah yang terletak di Jalan Cilik Riwut KM. 32 Kelurahan Banturung Kecamatan Bukit Batu tersebut sejak tahun 2022 setiap Rabu dan Sabtu melaksanakan kegiatan Sholat Duha berjamaah, pembacaan Surah Waqiah dan kuliah tujuh menit (Kultum).
Sholat Duha yang dipimpin langsung oleh Kepala MIN 5 Kota Palangka Raya H. Muhamad Asran Dirun dilaksanakan sebanyak 4 rakaat lalu dilanjutkan pembacaan Surat Waqiah dan Kultum.
Dalam kultumnya Kepala MIN 5 Kota Palangka Raya H. Muhamad Asran Dirun mengajak kepada siswa agar selalu bersyukur kepada Allah SWT. Karena di pagi hari ini kita sudah diberikan banyak kenikmatan, mulai dari kesehatan, kesempatan dan kemampuan untuk bisa datang ke madrasah menuntut ilmu dan melaksanakan sholat Duha berjamaah.
Di mana nikmat tersebut tidak semua orang bisa mendapatkannya, ucap Asran.
Lebih lanjut Asran menyebutkan bahwa Sholat Duha yang kita dawamkan dua kali seminggu ini sebagai wujud rasa cinta kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW.
Hal ini sejalan dengan kurikulum cinta yang digagas Menteri Agama KH. Nasaruddin Umar, yang akan dilaksanakan serentak mulai dari Raudhatul Athfal, Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah se Indonesia.
” Kurikulum cinta ini meliputi enam tema”, kata Asran. Yaitu cinta kepada Allah SWT, cinta kepada Rasulullah, cinta kepada diri sendiri, cinta kepada sesama, cinta kepada lingkungan dan cinta kepada bangsa dan negara.
Kurikulum cinta lebih menekankan pada pembentukan karakter, yaitu menumbuhkan rasa kasih dan sayang, kepedulian, rasa empati, kemandirian, dan toleransi.
Dengan Sholat Duha, kami ingin membentuk karakter siswa. Melalui sholat dhuha, tilawah, dan kultum, anak-anak belajar kedisiplinan, cinta Al-Qur’an, dan semangat berbagi ilmu,” ujar Asran.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari orang tua siswa. Mereka merasa terbantu karena madrasah turut berperan dalam membina spiritualitas anak-anak di tengah era digital yang penuh tantangan.
Dengan kegiatan ini, MIN 5 Kota Palangka Raya terus berkomitmen menjadi madrasah yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga dalam pembentukan akhlak dan karakter Islami. (MR)