Banjarmasin, Berita4terkini.com – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) menegaskan selalu memberikan perhatian lebih kepada sekolah-sekolah yang ada di Kota Seribu sungai sebutan kota Banjarmasin hingga pelosok dan pinggiran.
Salah satunya bukti nyata adalah Sekolah Dasar Negeri (SDN) Basirih 10 Banjarmasin. Sekolah dasar yang berada di kawasan Kelurahan Basirih, Kecamatan Banjarmasin, setiap tahun selalu mendapat perhatian penuh dari Pemerintah Kota Banjarmasin.
Hal ini ditegaskan Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina, menepis sinyalemen yang menyebutkan Sekolah Dasar Negeri Basirih 10 Banjarmasin kurang mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Banjarmasin.
Padahal faktanya menurut Ibnu Sina, segala kebutuhan mulai fasilitas kegiatan belajar mengajar, sampai ke akses jalan dan jembatan dikawasan tersebut, tak pernah luput dari perhatian pemerintah kota.
“Jadi tidak benar, kami tidak pernah memperhatikan sekolah ini. saban tahun pemerintah kota selalu memperhatikan kebutuhan yang diperlukan sekolah tersebut.Demikian pula terkait akses jalan, jembatan yang baru dibangun dan lapangan sekolah sudah sebagian diuruk dengan batu,” tegas Ibnu Sina disela-sela peninjauan langsung Sekolah Dasar Negeri Basirih 10 Banjarmasin, Sabtu pagi (10/08/2024).
Viralnya berita halaman sekolah ini selalu tergenang air hingga setiap upacara bendera guru dan murid harus terendam hingga nyaris ke lutut, Wali Kota dua periode ini pun menegaskan kembali kalau perbaikan atau pemeliharaan dipastikan segera dilakukan Pemerintah Kota Banjarmasin dengan menggunakan APBD Kota Banjarmasin pada Bulan September 2024 ini.
“Insya Allah, perbaikan akan dimulai dalam waktu sebulan atau awal September mendatang,” katanya memastikan.
Ibnu Sina menyebutkan sebelum kondisinya seperti saat ini, pemerintah kota juga sudah berupaya menanggulanginya dengan melakukan pengurukan tanah di halaman tersebut.
Namun, mengingat kondisi geografis daerah tersebut air sungainya pasang surut, mengakibatkan urukan tanah yang sudah dilakukan tersebut kembali terkikis.
“Anggarannya tidak terlalu besar, dan lapangan ini pun sebelumnya pernah diuruk, tetapi terkikis akibat pasang surut air sungai,” sebutnya.
Kunjungan sekaligus peninjauan dirinya bersama Wali Kota Banjarmasin, Arifin Noor dan Dinas Pendidikan (Disdik) Banjarmasin Sekolah Dasar Negeri Basirih 10 Banjarmasin adalah guna memastikan langkah-langkah strategis yang harus dilakukan mengatasi persoalan seperti ini. Salah satunya adalah model rancangan agar perbaikan dilakukan efektif dengan menggunakan sistem panggung.
“Mudah-mudahan dengan menggunakan sistem panggung, halaman sekolah atau lapangan sekolah ini tidak tergenang air lagi,” ucapnya mengakhiri keterangan kepada awak media.(red/mr)
