Palangka Raya, Berita4terkini.com – Mengawali kunjungan kerjanya di Provinsi Kalimantan Tengah, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengunjungi Kantor Pertanahan Kota Palangka Raya, Kamis (27/06). Ia berkeliling meninjau seluruh ruangan dan menyapa jajaran kantor pertanahan.
Menteri ATR/Kepala BPN berpesan kepada jajaran Kantor Pertanahan Kota Palangka Raya agar memastikan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) yang dikerjakan pemerintah daerah berjalan sesuai target.
“RDTR penting sekali dan sangat dibutuhkan bagi para investor untuk bisa mengembangkan usaha atau bisnisnya di Kalimantan Tengah, jadi itu harus kita kejar secara baik, bekerja sama dengan stakeholder lainnya,” ucapnya.
Selain itu, ia pun mendorong dilakukannya akselerasi program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
“Kemudian kita akan terus mengejar target PTSL, kita berharap Kota Palangka Raya berstatus Kota Lengkap artinya semua bidang secara spesial itu sudah terpetakan, sudah terdata dengan baik, mengurangi potensi terjadinya sengketa konflik dan menutup celah celah terjadinya praktik mafia tanah,” ujarnya usai berkeliling.
Bukan tanpa maksud, kunjungan ke Kantor Pertanahan dan Kantor Wilayah BPN Provinsi se-Indonesia bertujuan memastikan kebijakan-kebijakan Kementerian ATR/BPN berjalan dengan baik. Selain itu, Menteri AHY juga ingin mendengar langsung permasalahan serta tantangan yang dihadapi jajaran daerah dalam menjalankan program-program strategis.
“Bagi saya yang paling cepat untuk bisa menguasai permasalahan adalah dengan cara berkunjung langsung. Tidak ada yang bisa menggantikan dialog tetap muka secara langsung. Dan sekaligus saya bisa mengukur apakah kebijakan di tingkat pusat sudah dijalankan dengan baik,” tuturnya.
Para pegawai Kantor Pertanahan Kota Palangka Raya juga diimbau senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Semangatnya adalah setiap saat ATR/BPN ini harus semakin bisa melayani publik dengan profesional dan juga humanis,” ungkap Menteri AHY. (red)