Gubernur Kalteng Agustiar Sabran saat memimpin Rapim di Aula Jayang Tingang, Lantai II Kantor Gubernur, Rabu (23/7/2025). foto : ist
Palangka Raya, berita4terkini.com/ – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran menggelar rapat pimpinan (Rapim) membahas program prioritas Gubernur dan Wagub dengan tujuan utama menyelaraskan visi, misi, serta langkah-langkah strategis bertempat di Aula Jayang Tingang, Lantai II Kantor Gubernur, Rabu (23/7/2025).
Turut mendampingi Gubernur pada rapim tersebut Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo dan Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Daerah (Sekda) Leonard S. Ampung.
Dikesempatan tersebut Gubernur menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi melalui Sekda untuk terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Daerah.
“Kepala OPD, Asisten, Staf Ahli dinahkodai oleh Sekda diminta untuk terus berkoordinasi dengan Kabupaten/Kota guna memastikan Program infrastruktur, pendidikan, sosial, keagamaan, dan kesehatan dapat berjalan dengan lancar dan mendapatkan data yang akurat,” ucap Gubernur.
Agustiar menegaskan kepada seluruh Kepala OPD untuk melaporkan setiap permasalahan dan perkembangan kegiatan atau program yang berjalan.
“Ubah karakter dan mindset untuk berbuat maksimal untuk kepentingan rakyat,” tegasnya.
Dikesempatan selanjutnya, Wagub mengatakan bahwa OPD terkait harus terus memonitor dan mengevaluasi Program Strategis Nasional sebab akan berdampak langsung pada Provinsi Kalteng begitu juga dengan program prioritas Gubernur dan Wagub.
“Kartu Huma Betang yang akan resmi berlaku tahun 2026 harus dipersiapkan dengan matang pendistribusiannya,” kata Wagub.
Sementara itu, Plt. Sekda menjelaskan rapat kali ini membahas persiapan 8 program prioritas Huma Betang untuk dilaksanakan tahun 2026.
Lebih jauh, Rapim kali ini membahas Program Strategis Nasional MBG, Koperasi Merah Putih, Sekolah Rakyat, Sekolah Unggulan, Program Kesehatan UHC, Kesiapan Kawasan Industri Sungai Bakau, Pelabuhan Batanjung, Bendungan Muara Juloi, Optimalisasi PAD, Aset Gedung Batang Garing, dan RPJMD.
“Rapim sebagai forum strategis yang dipimpin Gubernur secara langsung dan arahan bagi pelaksanaan tugas ke depan,” pungkasnya. (Red)
