Buntok, Berita5terkini.com – Penjabat (Pj) Bupati Dr. Deddy Winarwan, secara resmi membuka (FBDD) tahun 2024 dalam rangka Hari Jadi (Harjad) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) ke-65, yang berlangusng si stadion Batuah Buntok, pada Minggu (15/09).
Kegiatan yang diikuti seluruh Kecamatan se Barito Selatan dan SOPD dengan peserta dan Officel berjumlah 1.528 orang dengan 12 cabang yang di perlombakan yang juga dihadiri Kapolres, Dandim, Ketua PN, Kepala Kejari dan Kepala OPD serta masyarakat Barsel.
Pj Bupati Deddy , dalam sambutanya mengtakan mengharapkan kepada seluruh kepala Perangkat daerah termasuk seluruh camat dan kepala Desa/lurah agar terus mengembangkan potensi-potensi dan bibit unggul sumber daya manusia di kabupaten Barito Selatan baik dari segi seni budaya dan lain sebagainya.
Deddy Winarwan juga menyampaikan kepada seluruh masyarakat Barito Selatan agar bersama membangun daerah dengan menitik beratkan kepada kemampuan potensi daerah agar bisa mengembangkan daerah secara maksimal.
” Kalau bukan kita sebagai warga Barito Selatan lalu siapa lagi dan semua harus dimulai dari sekarang untuk memajukan daerah, jangan cuma dengan jargon dan slogan tapi harus buktikan dengan perbuatan ” ucapnya.
Deddy sapaan sehari-hari, mengajak dalam momentum Festival Dahani Dahanai untuk terus melestarikan adat Dayak di Barito Selatan.
”Kita harus bangga menjadi suku Dayak serta filsafat Huma betang untuk menyatukan suku Dayak dalam upaya membangun Barito Selatan zerta melestarikan kebudayaan untuk masa depan generasi penerus daerah” Jelasnya dengan penuh semangat.
Dia juga mengatakan, Potensi di Barito Selatan harus terus di gali seluas – luasnya agar masyarakat adat dan budaya Dayak tidak punah karena kita lupa untuk melestarikan adat budaya Dayak , untuk itu kita harus menggali potensi daerah agar terciptanya budaya adat istiadat Dayak bisa menjadi mendunia dalam even internasional.
”Seni budaya Barito Selatan sanggar Ranu mareh Desa Mabuan merupakan kebanggaan bagi kita karena menjadi juara dunia di nobatkan sebagai Obsolute word champion di Negara Bulgaria, ini merupakan bukti pemerintah daerah melestarikan budaya,” Pungkasnya.
Sementara itu Ketua Panitia, Manat Simanjuntak, menjelaskan Festival ini merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan Pemda Barsel untuk untuk melestarikan budaya adat Dayak yang diselenggarakan bertepatan dengan hari Kabupaten.
”Festival ini ajang tahunan untuk melestarikan adat budaya Dayak bertepatan dengan hari jadi Kabupaten Barito Selatan ” tutupnya. (red)